Infak: Amalan Mulia yang Diberkahi oleh Allah
Infak, amalan mulia yang diberkahi oleh Allah, merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Infak memiliki arti memberikan sebagian harta atau rezeki yang dimiliki kepada orang yang membutuhkan, tanpa mengharapkan imbalan dari manusia, melainkan hanya ridha dan pahala dari Allah SWT.
Menurut Ustaz Yusuf Mansur, seorang pendakwah kondang di Indonesia, infak adalah kunci rezeki yang berlipat ganda. Dalam salah satu ceramahnya, beliau menyatakan, “Jangan takut rugi ketika bersedekah, karena rezeki yang kita berikan akan kembali kepada kita dengan berlipat ganda oleh Allah SWT.”
Dalam Al-Qur’an, Allah SWT juga menjanjikan pahala yang berlipat bagi orang-orang yang gemar bersedekah. Sebagaimana firman-Nya dalam Surah Al-Baqarah ayat 261, “Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki.”
Bahkan Rasulullah SAW juga pernah bersabda, “Sesungguhnya sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi).
Infak juga disebut-sebut sebagai amalan yang mampu membersihkan harta dan memperbanyak rezeki. Menurut KH. Zainuddin MZ, seorang ulama ternama di Indonesia, “Harta yang disedekahkan akan membersihkan harta yang lainnya dan membuka pintu rezeki yang lebih luas dari yang kita duga.”
Oleh karena itu, mari kita bergembira dalam berinfak, karena dengan berinfak, kita tidak hanya membantu sesama, tetapi juga mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mendapatkan berkah serta pahala yang berlipat. Semoga setiap amalan infak yang kita lakukan selalu diberkahi oleh-Nya. Aamiin.